TU Sabandar Bima. Syarif. (Foto: Choey) |
"Kami dari Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Bima sampai saat ini belum mendapatkan intruksi dari pusat, Pemprov NTB, maupun pemerintah daerah Untuk melakukan penutupan pelabuhan Bima," ungkap TU Kesyahbandaran Dan Otoritas Pelabuhan Bima Syarif.
Kata dia, saat ini memang status darurat Covid-19 semakin parah, akan tetapi Pelabuhan Pelayaran Bima tetap melakukan pelayaran seperti biasanya bahkan jadwal penyeberangan tetap berjalan sampai sampai saat ini.
Diakuinya, sampai saat ini satu lembar surat apapun terkait masalah Covid-19 ini belum ada yang masuk di KSOP ini. Dan kalaupun ada, dirinya akan menindaklanjuti demi kebaikan secara bersama.
"Hanya saja kami saat ini tetap melakukan kesiap-siagaan untuk mempersiapkan segala kebutuhan untuk penumpang kapal di Pelabuhan ini. Salah satunya alat pemeriksaan suhu badan untuk memeriksa setiap penumpang yang turun dari kapal di Pelabuhan Bima," jelasnya.
"Itu bukan saja untuk kapal besar, akan tetapi juga dilakukan bagi kapal penumpang seperti perintis," tambahnya. (SR.01)