tim Marching Band Bahana Halilintar SMP Negeri 2 Kota Bima
Kota Bima, SorotNTB.com - Penjabat (Pj) Wali Kota Bima, H Mukhtar, didampingi Plh. Kepala Dikpora Kota Bima, M Saleh dan Sekretaris Dikpora Kota Bima, Muhammad Humaidin, melepas tim Marching Band Bahana Halilintar SMP Negeri 2 Kota Bima untuk mengikuti lomba tingkat pelajar se-NTB yang bertajuk "Genderang Merah Putih (GMP)" ke-VII, acara pelepasan berlangsung di halaman Kantor Wali Kota Bima, pada Kamis (26/12).
Lomba yang dikuti oleh pelajar se Nusa Tenggara Barat ini dalam rangka memeriahkan HUT Provinsi NTB ke-66 dan Dies Natalis Universitas Mataram ke-62.
Pj. Wali Kota Bima, H Mukhtar, mengatakan, marching Band Bahana Halilintar telah lama menjadi kebanggaan Kota Bima. Keikutsertaan mereka dalam ajang tingkat Provinsi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat, ketja keras dan kreativitas generasi muda Kota Bima mampu bersaing di tingkat yang lebih tinggi. Mereka tidak hanya membawa nama sekolah, tetapi juga mengharumkan nama Kota Bima di kancah provinsi.
Perlu kita sadari bersama bahwa ajang seperti ini bukan hanya sekadar perlombaan, tetapi juga menjadi wadah pembentukan karakter, melatih kedisiplinan, meningkatkan kreativitas dan memperkuat solidaritas diantara peserta. Nilai-nilai inilah yang diharapkan dapat mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Saya apresiasi kerja keras seluruh anggota tim Marching Band, pelatih dan pembimbing yang telah berlatih dengan penuh semangat, juga kepada orang tua dan guru yang selalu memberi dukungan penuh kepada anak-anak kita," ujar Pj. Wali Kota.
Sebagai perwakilan Kota Bima, sambung Mukhtar, pemerintah dan masyarakat Kota Bima meyakini bahwa kalian semua telah mempersiapkan diri dengan baik. Namun, dalam kompetisi yang terpenting bukan hanya soal mengejar kemenangan, namun sportivitas, kerja sama dan sikap saling menghormati harus dijunjung tinggi.
"Tunjukkan kemampuan terbaik, namun tetaplah rendah hati dan hormati lawan, kami akan terus mendukung. Apapun hasilnya nanti, kalian adalah juara di hati masyarakat Kota Bima", pungkasnya. (Red)