Rum - Innah di Kelurahan Lampe
Kota Bima, SorotNTB.com - Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bima nomor urut 2 Ir. H. Mohammad Rum, MT dan Hj. Mutmainnah Haris, SH (Aji Rum-Umi Innah) atau yang biasa disingkat AMANAH makin dicintai warga masyarakat Kota Bima.
Buktinya Sabtu malam (12/10/2024) warga Kelurahan Lampe Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima memadati lapangan Lampe dalam rangka pengukuhan tim pemenangan pasangan AMANAH tingkat Kelurahan Lampe.
Acara yang berlangsung meriah dan penuh kekeluargaan diawali dengan pawai obor sebagai simbol semangat dan dukungan untuk Aji Rum dan Umi Innah.
Calon Walikota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT pada lesempatan itu memaparkan sejumlah program pro rakyat dan program unggulan yang diusung pasangan Amanah jika terpilih dalam Pilkada Kota Bima 2024.
Salah satu program yang menjadi sorotan utama adalah pembangunan bendungan dan dam di wilayah Lampe.
Program ini diharapkan dapat menampung air dan meningkatkan kesejahteraan para petani, khususnya petani tembakau yang selama ini menghadapi masalah ketersediaan air.
“Dengan adanya bendungan, masalah ketersediaan air akan teratasi, dan para petani, termasuk petani tembakau di Lampe, akan semakin sejahtera,” ujar Aji Rum sapaan akrabnya.
Aji Rum juga menegaskan komitmennya untuk lebih dekat dengan masyarakat. Ia berkomitmen untuk berkantor di kelurahan selama tiga hari setiap bulan, dengan tujuan melihat langsung perkembangan pembangunan dan menyerap aspirasi warga.
“Kami ingin memastikan pembangunan tidak hanya berjalan di pusat kota, tetapi juga di setiap kelurahan, termasuk di Lampe,” tegasnya, disambut yel-yel AMANAH Menang Memang Menang..
Sementara itu, Calon Wakil Walikota Bima, Hj. Mutmainnah Haris, SH juga menyampaikan sambutannya dengan menyoroti peran vital perempuan dalam pembangunan komunitas.
Umi Innah Sapaan Akrab anak Tuan Guru KH. Abdurrahim Haris ini mengajak seluruh perempuan untuk berperan aktif dalam memajukan keluarga dan masyarakat.
Kata Umi Innah Sudah saatnya perempuan mengambil peran lebih besar dalam pembangunan dan kesejahteraan keluarga.
“Perempuan harus memilih perempuan, karena siapa lagi yang lebih memahami masalah perempuan selain perempuan itu sendiri,” ujarnya, diiringi sorak sorai pendukung yang bersemangat menangkan Nomor 2. (Red)